Sekarang jam 3 sore di hari Selasa, dan Anda akan melakukan apapun untuk sebuah donat.., dengan isian coklat..., dan taburan meses warna-warna di atasnya. Apakah Anda lapar? Bosan? Anda mungkin hanya mengalami "sleep munchies". Menurut sebuah studi terbaru yang dipublikasikan dalam jurnal SLEEP, kurang tidur menyulut nafsu makan Anda seperti halnya mariyuana. Seriously! Bila Anda tidak mendapatkan cukup tidur, otak Anda menyala dengan bahan kimia yang sama yang menyebabkan pecandu obat-obatan (mariyuana) tertawa karena Funyuns and mengunyah Twinkies.
Sementara kurang tidur telah lama dikaitkan dengan overeating -makan secara berlebihan- dan kenaikan berat badan, para peneliti di University of Chicago mampu menghubungkannya dengan endocannabinoid, versi THC tubuh kita, komponen aktif mariyuana. Seperti THC, bahan kimia ini dapat membuat Anda ingin makan "makanan super lezat" yang tinggi lemak, gula dan garam, kata penulis utama Erin C. Hanlon, Ph.D., Asisten Profesor Endokrinologi di Pusat Sleep, Metabolism and Health universitas. Kenyataannya, dengan tidur hanya 4,5 jam bisa diartikan 33% lebih banyak endocannabinoids dari yang dikeluarkan saat setelah tidur selama 8,5 jam. Dalam penelitian tersebut, hal itu mengakibatkan konsumsi dua kali lipat lemak dan 46% lebih banyak kalori (meskipun konsumsi makan malam yang memenuhi 90 persen kebutuhan kalori harian mereka dua jam sebelum sesi ngemil dimulai). Astaga!
Dan jika Anda tidak tidur selama satu malam, itu bisa mempengaruhi pilihan makanan Anda di hari berikutnya. Dalam sebuah kajian Mayo Clinic, seseorang yang mengurangi 80 menit dari jadwal tidur mereka, akhirnya mengkonsumsi tambahan 549 kalori di hari berikutnya. "Jika kita mendaftar partisipan yang biasanya tidur 6-6,5 jam, kita mungkin melihat efek yang berbeda," kata Hanlon.
Kurang tidur? Rencana kerja untuk "kudapan" Anda
Tidak semua orang bisa tidur 8,5 jam setiap malam untuk menjaga nafsu makan yang terkendali. Dan tidak semua orang harus, Hanlon mengatakan. "The National Sleep Foundation menunjukkan bahwa orang dewasa tidur antara tujuh-sembilan jam setiap malam," katanya. Tidak mendapatkan waktu tidur Anda seperti biasanya? Berikut cara untuk mengatasi jika Anda sudah merasa kasus sleep munchies datang.
1. Nilailah piring Anda
Bahkan jika Anda tahu bahwa Anda menjalankan yang terbaik, katakanlah, tidur 7,5 jam, apakah itu berarti bahwa Anda akan selalu mencapai sasaran? Tidak. Jika Anda memiliki waktu tidur yang kurang baik, "antisipasi peningkatan nafsu makan Anda dan hindari dengan merencanakan lebih banyak porsi sayuran, jaga untuk tetap terhidrasi, dan memastikan Anda mendapatkan sumber protein rendah lemak setiap kali makan untuk mempertahankan rasa kenyang," kata Georgie Fear, R.D., penulis Lean Habits for Lifelong Weight Loss.
Ada baiknya, setidaknya 30% dari kalori Anda pada setiap kali makan berasal dari protein, kata Fear, dan penuhi setengah piring Anda dengan sayuran. (Itu berarti lebih sedikit pasta dan lebih banyak brokoli).
2. Isi lagi meja Anda
Snack sehat dapat membantu mengalahkan keinginan ngemil sebelum rasa lapar melanda. Bagaimana jika Anda ingin makan makanan manis? Tenangkan selera Anda dengan konsumsi gula alami dari buah bukan dari makanan manis yang high-octane seperti permen dan biskuit, katanya. (Ketika tubuh Anda kurang energi, secara alamiah tubuh sangat membutuhkan makanan tinggi gula untuk sumber cepat energi).
3. Carilah lemak yang sehat
Peluangnya baik bahwa tubuh Anda akan menginginkan makanan berlemak tinggi selain cemilan manis. Pada kajian University of Chicago, partisipan dinilai keinginan mereka terhadap makanan tinggi karbohidrat dan tinggi lemak, Hanlon mengatakan. Sebut saja keinginan Anda untuk mencoba mendapatkan energi untuk tubuh Anda yang kurang tidur. Untuk diketahui, jika Anda menginginkan makanan berlemak saat Anda mengantuk, cobalah fokus pada sumber makanan seperti alpukat atau bahkan Greek yogurt daripada gorengan, kata Fear.
Intinya: Otak Anda mungkin dapat disalahkan atas keinginan Anda untuk bergegas ke mesin penjual otomatis di sore hari. Tapi untungnya, Anda tidak perlu menyerah melalui keinginan ngemil agar tetap sehat, Anda yang membutuhkan lebih banyak tidur.
Via: CNN